Asal Usul kota Pontianak, Percaya Mitos atau Fakta?
Oleh Sherly
Banyak
kota di Indonesia yang memiliki nama unik. Berdasarkan keunikan pasti memiliki
sejarah dibalik nama kota yang dikenal dan tidak banyak orang yang
mengetahuinya. Kota yang dilalui oleh garis khatulistiwa memiliki maskot untuk
kotanya sendiri.
Kota ini memiliki sungai
terpanjang di Indonesia dan sudah banyak dikenal orang masyarakat Indonesia,
walaupun begitu tidak banyak yang mengetahui sejarah dari kota ini. Kota ini
juga dijadikan pusat pemerintahan di Kalimantan Barat.
Kota
ini di kenal dengan nama Pontianak. Sayangnya, tidak banyak orang mengetahui asal usul dari kota
Pontianak. Jikalau ada yang mengetahuinya, masih banyak
kesimpangsiuran kebenaran cerita tersebut.
Menurut salah satu blog (http://kisahasalusul.blogspot.com/2015/10/asal-usul-kota-pontianak.html), Pontianak dulunya adalah sebuah hutan
belantara yang tepat berada di simpang tiga sungai, yaitu sungai Landak, sungai
Kapuas dan sungai Kapuas Kecil. Hutan Belantara ini kemudian dibabat dan dibuka
oleh sekelompok warga yang berasa dari Kerajaan Melayu.
Warga yang dipimpin oleh Syarif
Abdurrahman Alkadrie ini menebangi pohon dihutan tersebut dan mendirikan
perkampungan mulai sejak 23 Oktober 1771 Masehi. Selama proses pembukaan hutan
para warga terus diusik oleh mahluk halus berwujud kuntilanak. (http://kisahasalusul.blogspot.com/2015/10/asal-usul-kota-pontianak.html)
Syarif Abdurrahman Alkadrie
menganggap gangguan dari sosok kuntilanak telah membuat pekerjaan mereka
terhambat. Ia kemudian bersiasat untuk membawa sebuah meriam besar ke tengah
hutan tersebut. Meriam yang dibawa ini kemudian akan selalu dinyalakan kea rah
sumber bunyi kuntilanak agar kuntilanak kaget. Siasat itu pun berhasil. (http://kisahasalusul.blogspot.com/2015/10/asal-usul-kota-pontianak.html)
Lambat laun, gangguan dari kuntilanak pun berangsur-angsur hilang. Para
Pekerja tenang dan hutan berhasil dibuka. (http://kisahasalusul.blogspot.com/2015/10/asal-usul-kota-pontianak.html)
Sedangkan menurut (https://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Pontianak), sejarah pendirian kota Pontianak yang
dituliskan oleh seorang sejarahwan Belanda, V.J. Verth dalam bukunya “Borneos
Wester Afdeling”, yang isinya sedikit berbeda dari cerita yang beredar dari
kalangan masyarakat.
Di dalam bukunya Verth
menuliskan bahwa Syarif Abdurrahman berhasil dalam perniagaan dan berhasil
mengumpulkan cukup modal untuk mempersenjatai kapal pencalang dan perahunya
kemudian ia mulai melakukan perlawan terhadap penjajahan Belanda.
Dengan bantuan Sultan Pasir,
Syarif Abdurrahman kemudian berhasil membajak kapal Belanda dekat Bangka, juga
kapal Inggris dan Perancis di Pelabuhan Pasir. Kemudian Abdurrahman menjadi seorang
kaya dan kemudian mencoba untuk mendirikan pemukiman di sebuah pulau di Sungai
Kapuas.
Ia kemudian menemukan percabangan Sungai Landak dan kemudian
mengembangkan daerah itu menjadi pusat perdagangan yang makmur. Wilayah itulah yang kita tahu, yaitu Pontianak.
“Wah, yang saya tahu sih nama Pontianak itu ya berasal dari kata
kuntilanak, bukan yang dari buku Verth itu”, kata Yolanda ketika ditanyai
mengenai asal usul kota Pontianak.
Jadi, apakah anda masih mempercayai mitos yang berasal dari mulut ke mulut
atau percaya dengan fakta dari seorang sejarahwan?
Komentar